NAMA :
JIMMY HARIS SITOMPUL
PANGKAT : SERDA
NOSIS :
20190426-E
NO ABSEN : 6
PERCOBAAN 5
RANGKAIAN SWITCHING MENGENDALIKAN MOTOR
1.TUJUAN : AGAR BAMASIS MAMPU MEMBUAT RANGKAIAN SWITCHING MENGENDALIKAN MOTOR
2. ALAT DAN BAHAN : a.
MOTOR DAN DC
b. NPN TRANSISTOR
c. RESISTOR
d. SWITCH
e. BATT
f. Live Wire
3.
Jelaskan Tentang :
a. Motor DC
Motor DC adalah suatu perangkat yang mengubah energi
listrik menjadi energi kinetik atau gerakan (motion).
Motor DC ini juga dapat disebut sebagai Motor Arus Searah. Seperti namanya, DC
Motor memiliki dua terminal dan memerlukan tegangan arus searah atau DC (Direct Current) untuk
dapat menggerakannya. Motor Listrik DC ini biasanya digunakan pada
perangkat-perangkat Elektronik dan listrik yang menggunakan sumber listrik DC
seperti Vibrator Ponsel, Kipas DC dan Bor Listrik DC.
b. Transistor NPN Saturasi dan Cut Off
Transistor NPN persimpangan Bipolar, Lapisan material N
bermuatan Negatif dan P-Positif. Memiliki lapisan Positif diantara dua lapisan
Negatif. Umum digunakan untuk switching, memperkuat Sinyal. Tiga
terminal yaitu, Basis (B), Kolektor (C) dan Emitor (E) dan
menghubungkan transistor ke papan sirkuit.
Titik
cut-off transistor adalah titik dimana transistor tidak menghantarkan arus dari
kolektro ke emitor, atau titik dimana transistor dalam keadaan menyumbat. Pada
titik ini tidak ada arus yang mengalir dari kolektor ke emitor. Titik Cutoff
didefinisikan juga sebagai keadaan dimana IE = 0 dan IC = ICO, dan diketahui
bahwa bias mundur VBE.sat = 0,1 V (0 V) akan membuat transistor germanium
(silikon) memasuki daerah cutoff. Titik cut-off transistor ini dapat
dianalogikan sebagai saklar dalam kondisi terbuka (Off) sebagai berikut. Titik
Cut-Off Transistor adalah Transistor Dalam Kondisi Off (Saklar Terbuka) titik
cut-off, titik cut off transistor, kondisi cut off, transistor kondisi
menyumbat,transistor kondisi off,transistor posisi terbuka,transistor tidak
mengalirkan arus, transistor tidak mendapat bias basis, pengertian titik cut-off
transistor, definisi titik cut off transistor, teori daerah cut off
transistor,analisa titik cut off transistor,analogi titik cut off
transistor, definisi titik cut off transistor,landasan teori titik cut off
transistor, arus titik cut off, tegangan cut off, resistansi cut off, karakteristik
cut off, Titik Cut-Off Transistor Adalah Transistor Dalam Kondisi Off (Saklar
Terbuka) Titik cut-off transistor terjadi pada saat transistor tidak mendapat
bias pada basis, sehingga transistor tidak konduk atau mengalirkan arus dari
kolektor ke emitor. Titik cut-off transistor ini memiliki VCE yang maksimum
yaitu mendekati VCC
5.
ANALISA PERCOBAAN
- Pada
percobaan pertama. Potensiometer kita atur ke Variasi 10% dengan switch ON, data
yang di dapat arus mengalir dari Kolektor ke Emulator sehingga terjadi Induksi
Magnetik yang menyebabkan motor bergerak, jumlah tegangan yang ada pada
voltmeter sebesar 5 Volt.
- Pada
percobaan Kedua. Potensiometer kita atur ke Variasi 50% dengan switch ON, data
yang di dapat arus mengalir dari Kolektor ke Emulator sehingga tidak terjadi
Induksi Magnetik yang menyebabkan motor tidak bergerak, jumlah tegangan yang
ada pada voltmeter sebesar 62.15 Volt.
- Pada
percobaan Ketiga. Potensiometer kita atur ke Variasi 100% dengan switch ON,
data yang di dapat arus mengalir dari Kolektor ke Emulator sehingga terjadi
Induksi Magnetik yang menyebabkan motor bergerak, jumlah tegangan yang ada pada
voltmeter sebesar 1.14 Volt.